Ampleforth adalah mata uang kripto unik berbasis Ethereum yang menggunakan suplai sirkulasi yang disesuaikan secara algoritmik guna menyediakan uang dasar yang stabil untuk ekonomi baru yang terdesentralisasi. Tidak seperti mata uang kripto lainnya, misalnya Bitcoin, Ampleforth dirancang untuk tetap terpisah dari pergerakan harga mata uang kripto lainnya dan menghindari inflasi suplai untuk menjaga nilai asetnya tetap utuh.

Dengan Ampleforth, para holder token memiliki sebagian kecil dari total suplai AMPL yang beredar, yang disesuaikan secara otomatis melalui proses harian yang disebut "rebase." Jika protokol mendeteksi bahwa harga AMPL terlalu tinggi, protokol akan meningkatkan suplai yang beredar, sedangkan suplai akan dikurangi jika harganya terlalu rendah. Hal ini memastikan bahwa holder AMPL mempertahankan persentase yang sama dari suplai token tersebut, terlepas dari perubahan apa pun dalam suplainya.

Tujuan dari proses penyesuaian suplai otomatis ini adalah untuk menciptakan insentif yang mendorong harga pasar AMPL kembali ke sekitar $1. Teknologi inovatif ini akan merevolusi industri mata uang kripto, dan Ampleforth berada di garis depan dalam perjalanan menuju ekonomi masa depan yang lebih terdesentralisasi dan stabil.

Evan Kuo, pendiri Ampleforth, memiliki gelar sarjana di bidang mekatronika, robotika, dan teknik otomasi dari UC Berkeley. Kuo dikenal karena kecintaannya pada seni dan matematika, dan memiliki pengalaman dalam mengembangkan produk lelang prediktif. Sebelum menjabat sebagai CEO di Ampleforth Foundation, Kuo menjabat sebagai CEO Pythagoras Pizza, sebuah layanan pengiriman pizza yang berbasis di San Francisco. Tim Ampleforth Foundation hampir seluruhnya terdiri dari para insinyur, termasuk salah satu pendiri, Brandon Iles, yang merupakan mantan insinyur perangkat lunak senior di Uber dan Google. Sesuai dengan halaman LinkedIn-nya, Ampleforth saat ini memiliki lebih dari selusin anggota tim, dengan sebagian besar berbasis di San Francisco Bay Area.

Salah satu hal yang membedakan Ampleforth dengan mata uang kripto lainnya adalah fokusnya dalam menyediakan aset yang tidak berkorelasi yang dapat digunakan untuk mendiversifikasi portofolio, menjadi jaminan cadangan untuk aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi), dan bahkan berpotensi menggantikan uang bank sentral yang tahan terhadap guncangan. Cara Ampleforth mencapai hal ini adalah melalui sistem unik di mana suplai yang beredar berkembang dan berkontraksi sebagai respons terhadap permintaan konsumen, tanpa mengurangi nilai pemangku kepentingan individu. Ampleforth percaya bahwa ini membuatnya menjadi kandidat yang sempurna untuk menjadi jenis uang dasar baru bagi ekonomi digital, mirip dengan bagaimana emas digunakan sebagai uang dasar untuk banyak mata uang fiat sebelum perjanjian Bretton Woods dibubarkan. Berkat sifatnya yang noninflasi, Ampleforth mampu mempertahankan daya belinya terhadap aset lain, menjadikannya lindung nilai yang menarik dan alternatif bagi mata uang fiat yang mengalami devaluasi.

Ampleforth adalah token ERC-20 yang memanfaatkan keamanan dan keandalan blockchain Ethereum. Untuk memastikan integritasnya, jaringan oracle yang terdesentralisasi digunakan untuk memasok data harga yang menentukan apakah harus ada rebase positif atau negatif. Sebelumnya, Ampleforth merupakan penyedia oracle tunggal, tetapi telah mengintegrasikan oracle Chainlink untuk mencegah sentralisasi data. Fungsi rebase sekarang bergantung pada data dari beberapa agregator.

Seperti halnya investasi apa pun, penting bagi calon pengguna dan investor untuk melakukan penelitian dan uji tuntas sebelum terlibat dengan Ampleforth atau mata uang kripto lainnya. Artikel ini bertujuan untuk memberikan gambaran umum tentang Ampleforth dan fitur-fitur uniknya tanpa mendukung atau mempromosikan mata uang kripto ini. Pembaca selalu disarankan untuk melakukan penelitian menyeluruh dan mencari nasihat profesional sebelum membuat keputusan investasi.