Doge Killer (LEASH) adalah sebuah token dalam ekosistem Shiba Inu (SHIB). Doge Killer merupakan bagian dari sekelompok koin bertema anjing yang telah melonjak popularitasnya tahun ini, termasuk di antaranya adalah BONE, Baby Dogecoin (BabyDoge), Drunkdoge (DRUNK), JINDO INU (JIND), Alaska Inu (LAS), dan Alaska Malamute Token (LASM). SHIB telah mendapatkan reputasi sebagai "pembunuh Dogecoin (DOGE)" karena jumlah pengikutnya yang sangat besar dan tujuannya untuk menjadi mitra berbasis ETH untuk algoritme penambangan berbasis Scrypt milik DOGE. Kamu bahkan bisa memperdagangkan BONE di exchange terdesentralisasi ShibaSwap (DEX).

SHIB adalah mata uang kripto populer yang dibuat pada bulan Agustus 2020 oleh individu atau kelompok anonim yang dikenal sebagai "Ryoshi". Ryoshi juga bertanggung jawab atas Doge Killer (LEASH), dan sangat sedikit yang diketahui tentang pencipta token ini. Dalam "Woofpaper," whitepaper untuk Shiba Inu, Ryoshi menguraikan tiga alasan untuk membuat token: "Kami memulai dari nol, dengan nol," "Pemikir brilian di balik Shib belum pernah berkolaborasi sebelumnya," dan "Kami mencintai Anjing Shiba Inu." Meskipun demikian, ada kemungkinan bahwa kesuksesan Dogecoin berperan dalam menginspirasi penciptaan SHIB dan mata uang kripto bertema anjing lainnya. Selain itu, BONE kini dapat diperdagangkan di DEX ShibaSwap.

Menarik untuk dicatat bahwa Doge Killer (LEASH) pada awalnya direncanakan sebagai token rebase, tetapi tim mengubah arah dan memutuskan untuk membatasi total suplai hanya sebesar 107.565 token. Hal ini membuat LEASH menonjol di antara mata uang kripto bertema anjing, dan ini juga dapat menjelaskan harganya yang tinggi. Saat ini, LEASH diperdagangkan pada kisaran $1.400, turun dari harga tertingginya sepanjang masa di atas $7.000 pada bulan Mei 2021. Sangat menarik untuk melihat koin anjing mengambil pendekatan yang berbeda terhadap suplai, yang biasanya dibuat tinggi secara artifisial untuk menarik investor untuk membeli dan menaikkan harga. Meskipun tim menjanjikan "hadiah yang menggiurkan" bagi para holder LEASH, masih belum jelas apa saja hadiah tersebut. Semua tergantung pada komunitas untuk memutuskan, karena BONE ShibaSwap adalah token tata kelola ekosistem Shiba Inu dan akan digunakan untuk pemungutan suara dalam proposal di masa depan Doggy DAO.

LEASH, yang merupakan bagian dari ekosistem Shiba Inu, adalah token ERC-20 yang diterbitkan pada blockchain Ethereum. Ethereum adalah blockchain mapan yang digunakan oleh banyak kreator aplikasi terdesentralisasi, dan baru-baru ini bertransisi dari mekanisme konsensus proof-of-work ke proof-of-stake. Hal ini menjadikannya salah satu blockchain teraman di industri ini. Selain itu, semua token dalam ekosistem Shiba Inu telah diaudit oleh Certik untuk keamanan tambahan.

Singkatnya, perlu dicatat bahwa Doge Killer adalah mata uang digital yang berniat untuk menandingi reputasi Dogecoin dengan mengatasi kelemahannya dan menyediakan fungsi-fungsi mutakhir. Fokus Doge Killer pada transaksi rahasia, skalabilitas, dan manajemen berbasis komunitas menjadikannya pesaing yang menarik di sektor mata uang kripto. Meskipun demikian, investor disarankan untuk berhati-hati dan melakukan investigasi ekstensif sebelum terlibat dengan mata uang digital apa pun.